Tuesday, December 2, 2014

Cara Memilih Cat Anti Jamur Terbaik

Cat anti jamur banyak digunakan di kamar mandi, meskipun dapur dan basement juga mungkin memiliki kondisi lembab yang bisa menjadi tempat tumbuhnya jamur dan lumut . Cat yang mengandung bahan  kimia mildewcide atau fungisida akan membantu mencegah jamur tumbuh lagi. Primer yang bisa mencegah noda dan jamur bisa digunakan bersama-sama dengan lapisan cat dinding. Pertumbuhan jamur yang ada harus dibersihkan terlebih dahulu sebelum mulai mengecat, dan ventilasi dan perawatan yang baik adalah cara terbaik untuk memastikan jamur tidak tumbuh lagi.

Ketika memilih cat anti jamur, periksa labelnya untuk melihat apakah cat mengandung mildewcide atau tidak. Cat lateks atau akrilik lebih baik karena beberapa spesies jamur menyukai cat berbasis minyak. Cat berkualitas cenderung lebih mahal, sedangkan yang lebih murah mungkin kurang begitu efektif. Mildewcide terpisah juga bisa ditambahkan ke dalam cat biasa jika warna dan merek yang dipilih tidak ada yang mengandung  mildewcide .

Cat anti jamur tersedia dalam berbagai kilap. Di tempat-tempat yang memiliki kelembaban tinggi atau yang mungkin menyerap kotoran, seperti ruang bawah tanah, finishing semi gloss atau gloss lebih mudah untuk dibersihkan dan lebih tahan terhadap noda. Finishing  eggshell atau satin kurang mengkilap dibandingkan dengan semi gloss dan lebih menarik jika digunakan di ruang tamu. Kebanyakan cat anti jamur hanya tersedia dalam warna-warna yang lebih ringan. Cat ini bisa diaplikasikan pada dinding seperti halnya cat lainnya, dan primer juga bisa digunakan jika diperlukan.

Sebelum menggunakan cat, permukaan harus benar-benar bebas dari jamur dan lumut. Permukaan harus dibersihkan dengan satu bagian pemutih dengan 10 bagian air sebelum cat menjadi benar-benar kering. Sebuah solusi yang lebih ramah untuk membersihkan permukaan adalah dengan menggunakan satu bagian cuka dengan satu bagian air dan gosoklah dengan baking soda dan cuka. Campuran cuka dan air bisa disimpan di kamar mandi dan disemprotkan setelah mandi.

Jenis jamur yang beracun mungkin perlu dibersihkan terlebih dahulu oleh seorang ahli sebelum mengaplikasikan cat anti jamur. Mildewcide dalam lapisan cat terlalu ringan untuk membasmi jamur yang membandel, dan pembersihan jamur tersebut bisa berbahaya bagi orang yang memiliki penyakit alergi dan asma. Jika spora jamur berada dalam sistem pemanas dan AC, ini akan memerlukan pembersihan menyeluruh agar jamur tidak tumbuh lagi.

Ventilasi yang baik mampu mencegah jamur dan lumut datang kembali. Penggunaan cat anti jamur tidak serta merta akan mengatasi masalah jika kondisi lembab yang menyebabkan pertumbuhan jamur tidak segera diperbaiki. Di kamar mandi, kipas ventilasi yang baik harus dihidupkan selama beberapa menit setelah mandi, atau jendela harus dibuka agar terjadi sirkulasi udara. Penggunaan karpet di kamar mandi tidak dianjurkan karena cenderung menyerap air dan menimbulkan masalah kelembaban.

No comments:

Post a Comment