Tuesday, August 6, 2013

Cara Menghitung Volume Dinding

Menghitung volume dinding bata dalam satuan m2 bisa Anda lakukan dengan melihat ukuran pada gambar denah,gambar tampak dan gambar potongan.Melalui ketiga gambar ini Anda dapat mengetahui ukuran dari ketinggian dinding,letak dinding,panjang dinding,serta letak di bagian mana saja dinding berkurang karena ada jendela,pintu atau bangunan lainnya.

Berikut ini contoh cara menghitungnya:

Tinggi dinding misalnya 3.25 meter
D1=16x3.25x2=104m2
D2=8.7x3.25x2=56.55m2
D3=3.6x3.25x4=46.8m2
D4=4.1x3.25x1=13.33m2
D54.48x3.25x1=14.56m2
D6=1.2x3.25x1=3.9m2
D7=1.2x3.25x2=7.8m2
D8=0.65x3.25x2=4.225m2
Luas Dinding=251.2m2

Pengurangan Luas Dinding
Kolom=0.15x23x3.25=11.21m2
K.Pintu=14.49+3.15+7.56=25.2m2
K.Pintu=7.596+2.87=10.47m2
Luas Pengurangan=46.88m2

Total Luas Dinding
L=251.2-46.88=204.32m2
Plesteran,Acian,Pengecatan dinding
L=204.32x2=408.643

Keterangan:
D=Luas bagian dinding(m2)
L=Panjang dinding(m)

Untuk menghitung luas pasangan dinding,langkah yang perlu anda lakukan adalah menghitung panjang dinding setiap segmen,sedangkan untuk mengetahui ketinggian dinding dapat dilihat melalui gambar potongan.
Contoh perhitungan diatas pada D1misalnya,tampak bagian dinding 16m dengan ketinggian dinding 3.25m.Adapun angka 2 menunjukan bahwa jumlah bagian dinding yang memiliki panjang 16 ada 2 buah,begitu seterusnya.

Dalam langkah ini akan lebih mudah bila Anda tidak memperhitungkan adanya pintu,jendela,lubang angin dan kolom/tiang.Setelah anda menemukan luas total dinding baru anda hitung bagian bangunan non struktural yang terletak pada dinding..Untuk efektifitas dan efisiensi waktu maka dihitung luas pengurang dinding sekaligus juga menghitung volume kusen dan jendelanya.

No comments:

Post a Comment