Tips Dasar Desain Toko Bangunan

Perkembangan pembangunan yang semakin pesat dan terus meningkat,menjadi prospek yang bagus bagi para pelaku bisnis untuk mengembangkan usaha.Para pelaku bisnis yang diuntungkan dengan kondisi ini antara lain adalah produsen bahan bangunan,distributor bahan bangunan,agen bahan bangunan dan ujung tombaknya adalah toko bangunan.Maka tak heran jika saat ini banyak orang yang berlomba-lomba untuk memanfaatkan kesempatan ini.Misalnya,jika dulunya pelaku bisnis toko bangunan didominasi oleh orang-orang Tionghoa,maka saat ini sudah mulai banyak usaha toko bangunan yang dimiliki oleh orang-orang pribumi misalnya orang Jawa dan orang Sunda.

Namun,dengan perkembangan toko bangunan yang semakin banyak maka persainganpun akan semakin ketat.Untuk memenangkan persaingan,maka toko bangunan dituntut untuk memberikan nilai lebih pada konsumen.Agar toko bangunan baru tidak kalah bersaing dengan toko bangunan yang sudah lama,diperlukan tips dan trik tersendiri,salah satunya adalah dalam hal desain toko.Berikut ini tips dan trik untuk toko bangunan konvensional yang bisa kita terapkan :

Zoning

Pengelompokkan barang bangunan harus berdasarkan zoning,misalnya kita bisa mengelompokkan bahan material berdasarkan ukuran atau berat material.Atau berdasarkan kelompok pekerjaan konstruksi seperti alat kerja dan bahan material finishing.Hal ini akan memudahkan dalam pencarian dan mempercepat pelayanan.Susunlah barang-barang dengan rapih sehingga pembeli mudah melihat langsung barang yang mereka butuhkan.Karena seringkali banyak pembeli yang mencari barang yang sedang mereka butuhkan tapi tidak tahu apa nama dari barang tersebut.

Counter Pelayanan

Pada area counter pelayanan bisa kita satukan dengan area display produk dan storage (barang kecil dan ringan),namun harus ditata dengan rapih karena area ini adalah yang menjadi tempat menerima konsumen pertama kali,yang artinya image atau kesan toko bangunan yang akan ditampilkan terwakili di area ini.Usahakan agar area ini bisa menampung konsumen sebanyak-banyaknya,sehingga apabila kita bisa menyediakan banyak sales,otomatis akan banyak customer yang bisa terlayani.

Tampak Bangunan

Tampak bangunan seringkali menjadi penanda utama bagi customer baru.Toko bangunan yang terlihat besar akan lebih menarik karena terkadang calon pembeli baru akan mencari toko bangunan yang besar dengan harapan lebih lengkap,sehingga pembeli cukup berbelanja ke satu tempat saja untuk mendapatkan semua barang yang dibutuhkan.Jika ada beberapa papan iklan dari sponsor,usahakan susunannya tidak saling menutupi sehingga memudahkan customer untuk membacanya.Pihak sponsor juga tidak merasa dirugikan karena produknya kurang terlihat.

Area Parkir Customer

Seringkali penyebab customer tidak jadi berbelanja ke toko bangunan kita adalah karena kesulitan untuk parkir kendaraan.Hal ini akan menyebabkan kunjungan pelanggan ke toko kita menjadi berkurang.Apabila area parkir tidak terlalu luas,usahakan untuk memberi batas garis parkir untuk motor dan mobil sehimgga akan mempermudah dan meningkatkan kenyamanan customer.